Jika Prancis punya Coq au Vin dan Italia punya Pasta Carbonara, maka Inggris memiliki Sunday Roast, hidangan ikonik yang bukan sekadar makanan, melainkan simbol kebersamaan dan tradisi keluarga. Setiap hari Minggu, aroma daging panggang yang gurih berpadu dengan kentang renyah dan saus gravy kental menjadi pemandangan umum di rumah-rumah maupun pub di seluruh Britania Raya.
Asal-Usul Sunday Roast
Sunday Roast berakar dari era Revolusi Industri Inggris pada abad ke-18. Kala itu, masyarakat kelas pekerja sering memanggang daging pada hari Minggu — satu-satunya hari libur mereka — sebelum pergi ke gereja. Daging dimasukkan ke dalam oven batu bara dengan api kecil dan ditinggalkan untuk memanggang perlahan.
Setelah pulang ibadah, keluarga akan menikmati hasilnya bersama-sama. Dari sinilah lahir istilah Sunday Roast, yang kini menjadi simbol kenyamanan dan kebersamaan keluarga Inggris.
Komposisi Utama Sunday Roast
Sebuah Sunday Roast klasik biasanya terdiri dari:
-
Daging Panggang – Bisa berupa sapi (roast beef), ayam (roast chicken), domba (roast lamb), atau babi (roast pork). Daging dipanggang hingga permukaannya kecokelatan, namun tetap juicy di dalam.
-
Kentang Panggang (Roast Potatoes) – Kentang direbus sebentar lalu dipanggang dengan minyak atau lemak bebek agar renyah di luar dan lembut di dalam.
-
Sayuran Rebus – Wortel, kacang polong, brokoli, atau kubis menjadi pelengkap yang menambah keseimbangan rasa.
-
Yorkshire Pudding – Camilan gurih berbahan tepung, telur, dan susu yang dipanggang hingga mengembang; wajib hadir terutama bila daging utamanya adalah daging sapi.
-
Gravy – Saus kental dari kaldu daging panggang yang disiram di atas semua hidangan, memberikan rasa gurih yang menyatukan seluruh elemen.
Sunday Roast bukan hanya soal rasa, tapi juga momen sosial. Biasanya, keluarga dan teman-teman berkumpul di meja makan besar, menikmati hidangan sambil berbincang santai. Bahkan banyak pub dan restoran di Inggris memiliki menu khusus “Sunday Roast” setiap akhir pekan, lengkap dengan pilihan bir atau anggur merah.
Di beberapa daerah, seperti Yorkshire atau Lancashire, Sunday Roast dianggap sebagai warisan budaya lokal, dengan resep yang diwariskan turun-temurun.
Sunday Roast di Era Modern
Meski zaman sudah berubah, tradisi Sunday Roast tetap bertahan. Kini banyak orang menyiapkannya menggunakan oven listrik modern atau air fryer, tetapi esensi kebersamaannya tetap sama. Bahkan di luar Inggris — seperti Australia, Kanada, hingga Hong Kong — Sunday Roast populer sebagai menu akhir pekan yang menenangkan.
Beberapa restoran fine dining juga memberi sentuhan baru dengan versi gourmet Sunday Roast, menggunakan daging wagyu, truffle, atau saus wine reduction, menjadikannya lebih elegan namun tetap mempertahankan jiwa klasiknya.
Sunday Roast adalah lebih dari sekadar hidangan panggang; ia adalah bagian dari identitas budaya Inggris yang penuh kehangatan. Perpaduan rasa gurih dari daging, kelembutan kentang, dan saus gravy yang kaya rasa membuatnya menjadi comfort food sejati.
Setiap gigitan Sunday Roast seperti mengingatkan kita bahwa — di tengah kehidupan modern yang serba cepat — momen sederhana bersama keluarga di meja makan tetap tak tergantikan.

0 Komentar