Rujak Cingur: Kuliner Khas Surabaya dengan Cita Rasa Unik dan Legendaris

 Indonesia terkenal sebagai negeri dengan kekayaan kuliner yang luar biasa. Salah satu kuliner tradisional yang mencerminkan kekayaan budaya dan keberanian dalam rasa adalah Rujak Cingur, makanan khas dari Surabaya, Jawa Timur. Hidangan ini bukan hanya unik dari segi bahan dan rasa, tetapi juga punya nilai historis dan kultural yang kuat.

Rujak Cingur

Apa Itu Rujak Cingur?

Secara harfiah, “rujak” berarti campuran buah dan sayur dengan bumbu kacang, sedangkan “cingur” dalam bahasa Jawa berarti hidung — dalam konteks ini, hidung sapi. Jadi, Rujak Cingur adalah rujak yang menggunakan campuran buah, sayuran, dan irisan cingur sapi yang direbus.

Meskipun terdengar ekstrem bagi sebagian orang, cingur ternyata punya tekstur kenyal yang khas dan mampu menyerap bumbu dengan baik. Bagi penggemarnya, cingur justru menjadi daya tarik utama dari hidangan ini.

Komposisi dan Penyajian

Satu porsi Rujak Cingur biasanya terdiri dari:

• Irisan buah segar seperti mentimun, nanas, bengkuang, dan kedondong
• Sayuran rebus seperti kangkung dan tauge
• Lontong atau tahu goreng (kadang juga tempe)
• Irisan cingur sapi rebus
• Bumbu kacang yang dicampur dengan petis udang khas Jawa Timur

Semua bahan tersebut dicampur dalam satu cobek (ulekan), kemudian disiram dengan saus kacang dan petis yang diulek bersama cabai, garam, dan bawang putih. Aroma dari petis yang tajam dan rasa kacang yang gurih menciptakan kombinasi rasa yang kuat dan menggugah selera.

Rujak Cingur disajikan dengan kerupuk sebagai pelengkap, biasanya kerupuk udang atau kerupuk puli (kerupuk nasi).

Rujak Cingur Surbaya

Cita Rasa yang Tidak Biasa

Yang membuat Rujak Cingur istimewa adalah perpaduan rasa manis, asin, pedas, dan aroma fermentasi dari petis yang kuat. Tekstur cingur yang kenyal dan sedikit liat menciptakan sensasi unik saat disantap bersama buah dan sayuran yang renyah.

Bagi penikmat kuliner tradisional, Rujak Cingur adalah pengalaman rasa yang luar biasa. Namun bagi pemula, mungkin butuh waktu untuk menyesuaikan lidah terhadap rasa dan aroma petis yang dominan. Meski begitu, rasa otentik inilah yang membuat Rujak Cingur tetap eksis di tengah maraknya makanan modern.

Tempat Menikmati Rujak Cingur Terbaik

Jika berkunjung ke Surabaya, kamu bisa menemukan Rujak Cingur hampir di setiap sudut kota — mulai dari warung kaki lima hingga restoran khas Jawa. Salah satu tempat yang cukup legendaris adalah Rujak Cingur Ahmad Jais dan Rujak Cingur Delta Plaza, yang terkenal di kalangan wisatawan maupun warga lokal.

Harga seporsi Rujak Cingur berkisar antara Rp 20.000 hingga Rp 40.000, tergantung tempat dan ukuran porsi.

Rujak Cingur bukan sekadar makanan, tetapi simbol dari keberagaman dan kekayaan kuliner Indonesia. Cita rasa khasnya yang kuat, komposisi bahan yang unik, serta cerita di balik tradisinya menjadikannya lebih dari sekadar santapan — ia adalah bagian dari identitas budaya Surabaya.

Jika kamu pencinta kuliner sejati, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi Rujak Cingur. Siapa tahu, kamu justru jatuh cinta pada rasanya yang luar biasa.